4 Ciri Gejala Penyakit Usus Buntu | Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai radang usus buntu, ada baiknya kita mengetahui pengertian dari usus buntu ini terlebih dahulu. Menurut, Dr. Betty Dwi Lestari, MSc, Sp.PD sesuai dengan namanya usus buntu merupakan saluran usus yang ujungnya buntu (tidak ada jalan pembuangan). Usus ini besarnya kira-kira sebesar jari kelinking manusia dewasa. Lokasi usus buntu terletak melekat pada usus besar sebelah kanan rongga perut. Sedangkan Penyakit usus buntu ( Radang usus buntu ) dalam istilah medis disebut dengan apendiditis, Penyebab terjadinya permasalahan ini sebenarnya ada banyak faktor, namun biasanya permasalahan ini terjadi karena terjadinya peradangan (bahkan kadang-kadang pecah) sehingga infeksi di selaput abdomen (perut), yang disebut dengan peritonitis.
Lebih lanjut lagi, penyebab dari radang usus buntu antara lain adalah masuknya benda-benda asing yang tidak dapat tercerna dengan baik. Selain sebagai sarang bakteri, penyumbatan (penumpukan) yang menyebabkan pembesaran pada limfoid juga sangat berbahaya jika jaringan tersebut mengalmi kebocoran/ pecah.
Gejala Penyakit Usus Buntu
Nah setelah anda mengetahui pengertian dari usus buntu dan radang usus buntu ini, seperti yang telah saya janjiakan diatas sekarang saatnya kita membahas pula tentang gejala-gejala dari penyakit ini. Tujuannya agar anda bisa lebih waspada dan segera memberikan pertolongan medis jika memang anda atau ada keluarga anda ada yang terdiagnosa penyakit ini. Berikut gejala-gejalanya:
 |
| Gejala Penyakit Usus Buntu |
1. Demam dan Mengigil,
Salahsatu ciri seseorang mengidap penyakit usus buntu adalah demam, mengigil, dan juga gemetaran. Hal ini dapat di identifikasi jika deman lebih dari 39 derajat celcius disertai pula rasa sakit pada bagian perut yang teramat sangat sehingga membuat penderitanya sulit berdiri, jika memang mengalami kondisi seperti ini sebaiknya segeralah melakukan pemeriksaan ke rumah sakit untuk memastikan apakah ada yang tidak beres dengan usus buntu anda.
2. Perut kembung dan sulit buang gas,
Perut kembung biasanya menandai ada sesuatu yang tidak beres dengan usus, umumnya terjadi karena banyaknya tumpukan gas yang terperangkap atau tidak bisa keluar. Nah pada kasus penyakit ini, seseorang yang mengalami kondisi penumpuakan makanan pada usus menyebabkan gas-gas menumpuk yang kemudian menyebabkan kondisi perut kembung ini.
3. Nyeri pada daerah pusar,
Nyeri pada daerah pusar menjadi gejala selanjutnya bagi seseorang yang terserang penyakit usus buntu. Umumnya rasa sakit menyerang pada saat si penderita melakukan aktivitas berat seperti olahraga atau bekerja, namun jika kondisi usus buntu telah mengalami stadium lanjut, penderita juga akan mengeluh kesakitan walau hanya sekedar mengangkat kaki atau bahkan saat bernafas.
4. Hilangnya nafsu makan,
Sebennarnya ada dua faktor yang menyebabkan nafsu makan seseorang yang terserang penyakit usus buntu berkurang. penyebab utamanya biasanya karena pada saat makan (memasukkan sesuatu keperut) penderita akan mengalami rasa sakit yang luar biasa, faktor lainnya karena memang mood makan memang tiba-tiba berkurang begitu saja tanpa ada alasan yang dapat dihubungkan dengan permasalahan radang usus buntu ini. Oh ya, selain gejala kurang nafsu makan ini, seseorang yang tererang penyakit usus buntu juga sering mengalami kondisi mual dan muntah pada saat memasukkan makanan kedalam perut.
Nah demikanlah informasi tentang gejala-gejala penyakit usus buntu. Jika memang anda atau ada keluarga anda yang mengalami gejala-gejala diatas sebaiknya segeralah mengkonsultasikannya kedokter untuk mendapatkan solusi terbaik. Sekian terimakasih.
