Gejala Penyakit Kaki Gajah

Gejala Penyakit Kaki Gajah
Gejala Penyakit Kaki Gajah | Pernahkan Anda mendengar penyakit kaki gajah? Terlihat kaki penderita menjadi bengkak, mengapa hal tersebut dapat terjadi? Berikut akan kami uraikan penyebab, gejala serta pencegahan dari penyakit tersebut.
Penyakit kaki gajah atau dalam istilah medis disebut elephantiasis merupakan penyakit zoonosis menular yang banyak ditemukan di wilayah tropis seluruh dunia. Penyakit kaki gajah disebabkan oleh cacing parasit nematoda (cacing filaria). Ada 3 spesies cacing filaria yang menjadi penyebb penyakit kaki gajah yaitu wucheria bancrofti, brugia malayi, brugia timori. Cacing ini menyerupai benang dan hidup dalam tubuh manusia terutama dalam kelenjar getah bening dan darah. Cacing ini dapat hidup dalam kelenjar getah bening manusia selama 4-6 tahun.

gejala-penyakit-kaki-gajah
Siklus penularan penyakit kaki gajah
Penyakit kaki gajah ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk dan bersifat menahun (kronis). Apabila tidak mendapat pengobatan dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembengkakan kaki, lengan, dan alat kelamin baik laki-laki maupun perempuan. Cacing filaria hidup pada pembuluh limfa di kaki. Jika jumlahnya terlalu banyak akan menyebabkan penyumbatan aliran limfa sehingga kaki menjadi bengkak. Pada saat dewasa cacing menghasilkan telur kemudian menetas menjadi anak cacing yang berukuran kecil yang disebut mikrofilaria yang beredar dalam darah. Larva ini dapat berpindah ke peredaran darah kecil di bawah kulit. Jika pada waktu itu ada nyamuk yang menggigit maka larva tersebut akan menembus dinding usus nyamuk lalu masuk ke dalam otot dada nyamuk. Setelah mengalami pertumbuhan, larva akan masuk ke alat penusuk. Jika nyamuk itu menggigit orang maka orang itu akan tertular penyakit kaki gajah.

Diagnosis filaria sedini mungkin akan membantu penyembuhan penderita. Deteksi dilakukan dengan mengenali gejala akut dan kronis yang dipastikan lewat pemeriksaan darah pada jari penderita di malam hari (jam 20.00). Hal ini dikarenakan mikrofilia yang nantinya berkembang menjadi cacing filaria dewasa masih berada pada bagian darah tepi sehingga lebih mudah untuk terdeteksi. Seseorang dinyatakan menderita penyakit kaki gajah jika dalam darahnya ditemukan suatu mikrofilia. 

Adapun gejala penyakit kaki gajah, yaitu:
  • Demam berulang selama 3-5 hari
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Rasa panas, perih sakit dan kemerahan pada ketiak
  • Pembesaran tungkai bawah, tangan, buah dada dan kantung zakar (skrotum)

Penularan penyakit kaki gajah adalah melalui jenis nyamuk rumah, nyamuk got, nyamuk hutan serta nyamuk rawa. Oleh karena itu jika Anda ingin terhindar dari penyakit ini maka sangat diharapkan untuk melakukan pencegahan sebagai berikut:
  • Menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan
  • Berusaha menghindari dari gigitan nyamuk penular dengan memasang kelambu atau menggunakan lotion anti nyamuk 
  • Membersihkan tanaman air yang ada di rawa yang merupakan tempat perindukan nyamuk
  • Membersihkan semak-semak yang ada disekitar rumah
  • Menjaga pola makan sehat, bergizi dan pastinya jaga kebersihan makanan

Dengan melakukan beberapa hal diatas tandanya kita sudah berusaha untuk menghindari resiko terjngkitnya penyakit kaki gajah. Sekian informasi mengenai penyebab, gajala dan pencegahannya yang dapat Kami sampaikan.


 

Artikel Ciri Gejala Penyakit Lainnya :

Scroll to top